Dear diary,
I've got tears on my eyes, tonight..
Jangan pandangi aku begitu dy. Aku tau, jelek pasti. Berlelehan air mata begini... Habis, apa boleh buat? Lagi-lagi Ummi begitu. Memarahi aku dengan kata-kata yang tajam, menusuk tulangku sampai tergores. Aku tau, aku tau. Sudah semestinya kesabaran itu tak berhingga, iya kan? Tapi kali ini sudah keterlaluan.
Aku mau kabur dy..
Iya, beneran! Tadi aku sudah siapkan baju-baju untuk dibawa dan persiapan sekenanya. Pas didepan pintu, Ummi menarik ranselku, "Letakkan tas kamu!" begitu perintahnya. Kaku sekujur tubuhku. "Aku gak tahan Ummi!", hanya itu kalimat yang mampu keluar dari tenggorokanku.
Sekarang aku disini..
Terus dikamar ini, membasahi sampulmu. What have I done? Doing stupid thing like that! Huh, sudahlah diary, aku lelah. Goodnight to you
Dear diary,
I've got tears on my eyes tonight, still..
Bagaimana aku tidak menangis lagi, coba saja kamu dengarkan mereka bernyanyi..
You taught me everything
And everything you've given me
I always keep it inside
You're the driving force in my life
There isn't anything
Or anyone that I could be
And it just wouldn't feel right
If I didn't have you by my side
You were there for me to love and care for me
When skies were grey
Whenever I was down
You were always there to comfort me
And no one else can be what you have been to me
You will always be
You will always be, the girl in my life for all times
Mama, mama you know I love you
Mama, mama you're the queen of my heart
Your love is like tears from the stars
Mama I just want you to know
Lovin' you is like food to my soul
Radio ini sebenarnya sengaja ya mau buat aku merasa bersalah!? Tiba-tiba memutar lagu Boyz II Men, A Song For Mama...
Diary... jangan diam begitu, aku butuh nasihat! Ini sudah dua hari dy. Aku tau... kamu pasti benci ya sama aku? Merajuk, ngambek tidak berkesudahan. Aku juga capek kok, serius!
Dear diary,
I've got smile on my face, tonight..
Ternyata ya dy, aku baru tau... aku itu orangnya manja! Aku bisa ngambek kalau tidak dibuatkan sarapan oleh Ummi, aku bisa uring-uringan kalau Ummi tidak mau menyapa dan aku bisa stress setengah mati kalau pulang kerumah mendapati Ummi tidak ada! Diary... aku cerita hanya padamu saja loh, kalau Aku Cinta Ummi Banget!
Hummm, kenapa aku bilang begitu? Karena ya dy... orang-orang itu suka sok tau deh. Mereka bilang aku orangnya galak, judes, tidak perhatian. Ummi juga bilang begitu sih. Tapi biarin deh... Aku juga aneh kalau mau mengungkapkan kalimat atau sikap yang menurutku 'kayak anak kecil', malah terasa gimanaaa gitu. Makanya, cukup kamu aja yang tau.
O, ya aku barusan aja bikin puisi buat Ummi. Puisinya norak kayaknya! Jadi aku simpan aja deh... biar kamu aja yang tau. Nanti kalau aku kasih tau malah diledekin lagi! Puisi akhir Ramadhan nih...
I've got tears on my eyes, tonight..
Jangan pandangi aku begitu dy. Aku tau, jelek pasti. Berlelehan air mata begini... Habis, apa boleh buat? Lagi-lagi Ummi begitu. Memarahi aku dengan kata-kata yang tajam, menusuk tulangku sampai tergores. Aku tau, aku tau. Sudah semestinya kesabaran itu tak berhingga, iya kan? Tapi kali ini sudah keterlaluan.
Aku mau kabur dy..
Iya, beneran! Tadi aku sudah siapkan baju-baju untuk dibawa dan persiapan sekenanya. Pas didepan pintu, Ummi menarik ranselku, "Letakkan tas kamu!" begitu perintahnya. Kaku sekujur tubuhku. "Aku gak tahan Ummi!", hanya itu kalimat yang mampu keluar dari tenggorokanku.
Sekarang aku disini..
Terus dikamar ini, membasahi sampulmu. What have I done? Doing stupid thing like that! Huh, sudahlah diary, aku lelah. Goodnight to you
***
Dear diary,
I've got tears on my eyes tonight, still..
Bagaimana aku tidak menangis lagi, coba saja kamu dengarkan mereka bernyanyi..
You taught me everything
And everything you've given me
I always keep it inside
You're the driving force in my life
There isn't anything
Or anyone that I could be
And it just wouldn't feel right
If I didn't have you by my side
You were there for me to love and care for me
When skies were grey
Whenever I was down
You were always there to comfort me
And no one else can be what you have been to me
You will always be
You will always be, the girl in my life for all times
Mama, mama you know I love you
Mama, mama you're the queen of my heart
Your love is like tears from the stars
Mama I just want you to know
Lovin' you is like food to my soul
Radio ini sebenarnya sengaja ya mau buat aku merasa bersalah!? Tiba-tiba memutar lagu Boyz II Men, A Song For Mama...
Diary... jangan diam begitu, aku butuh nasihat! Ini sudah dua hari dy. Aku tau... kamu pasti benci ya sama aku? Merajuk, ngambek tidak berkesudahan. Aku juga capek kok, serius!
***
Dear diary,
I've got smile on my face, tonight..
Ternyata ya dy, aku baru tau... aku itu orangnya manja! Aku bisa ngambek kalau tidak dibuatkan sarapan oleh Ummi, aku bisa uring-uringan kalau Ummi tidak mau menyapa dan aku bisa stress setengah mati kalau pulang kerumah mendapati Ummi tidak ada! Diary... aku cerita hanya padamu saja loh, kalau Aku Cinta Ummi Banget!
Hummm, kenapa aku bilang begitu? Karena ya dy... orang-orang itu suka sok tau deh. Mereka bilang aku orangnya galak, judes, tidak perhatian. Ummi juga bilang begitu sih. Tapi biarin deh... Aku juga aneh kalau mau mengungkapkan kalimat atau sikap yang menurutku 'kayak anak kecil', malah terasa gimanaaa gitu. Makanya, cukup kamu aja yang tau.
O, ya aku barusan aja bikin puisi buat Ummi. Puisinya norak kayaknya! Jadi aku simpan aja deh... biar kamu aja yang tau. Nanti kalau aku kasih tau malah diledekin lagi! Puisi akhir Ramadhan nih...
Ibu,
wajahmu bersih bercahaya
Matamu
indah menyimpan seberkas untaian galaksi Andromeda
Indah
ukiran senyummu begitu mempesona
Hangat
mendekap jiwa yang hampa
Dengan
tanganmu yang mulia
Aku
tidak menyesal dengan takdir yang Dia tentukan untukku
Sesalku
hanyalah endapan benci yang dulu pernah terbersit dalam hatiku
Diatas
Langit Ramadhan, doa penuh kebaikan tercurah padamu
“
Ya Rabb, bersihkan wajahnya dari debu-debu dosa
Palingkan
matanya dari gemerlap dunia fana
Sinari
senyum disepanjang kehidupannya
Hangatkan
jiwanya dengan ayat-ayat-Mu yang mulia
Dan
tautkan tangannya dan tanganku untuk sama-sama berada di surga “
PS : Sepertinya lebaran nanti aku bakalan lebih lama deh sungkemannya. Tapi diam-diam aja (^_^)/