- Back to Home »
- Artikel Islami »
- Indahnya Silaturahim
Posted by : Ave Ry
Allahu Akbar, Allahu Akbar
La Ilaha Ilallahu, Wallahu Akbar
Gema takbir berkumandang perlahan surut dari pendengaran seiring berlalunya hari yang penuh keberkahan, hari dimana manusia mukmin yang telah menjalankan ibadah shaum bersih dan kembali fithri.
Namun, bagi kebanyakan umat Islam ‘lebaran’ belumlah berakhir, ketukan pintu dirumah-rumah keluarga muslim masih terdengar. Inilah saat-saat yang paling membahagiakan sebenarnya, berkumpul bersama keluarga yang jarang bersua. Bercanda ria sambil mengunyah panganan yang telah susah payah di upayakan hari-hari sebelumnya. Rasanya kelelahan itu terbayarkan…
Entah di Negara lain, tapi di Indonesia Idul Fithri adalah saat para sanak kerabat berkumpul, saling berjabat tangan, berpeluk mesra sesama saudara, menyambung tali persaudaraan, silaturahim. Hal inilah yang mendorong ribuan umat muslim di Indonesia ‘mudik’, istilah yang lazim ketika lebaran atau Idul Fithri tiba. Mengunjungi keluarga yang jauh di ujung sana untuk sekadar melepaskan dahaga akan kerinduan untuk berkumpul bersama orang-orang terkasih yang tidak berjumpa selama satu tahun belakangan atau lebih. Segala upaya dilakukan. Tiket atau biaya perjalanan tidak menjadi masalah, waktu yang lama dalam perjalanan sudah menjadi biasa.
Sadar atau tidak umat muslim di Indonesia telah melaksanakan sunnah rasul-NYA yang mulia. Dengan berkumpul kemudian berbagi, maka hati-hati yang terpisah akan menyatu, memupuk rasa sayang diantara saudara, kemudian lebih jauh di antara teman, lingkungan lalu saudara sesama muslim
“ Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan isterinya; dan dari pada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain , dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu. ” An-Nisa’: 1
Memelihara hubungan silaturahim merupakan perintah Allah dan Rasul-Nya, serta wajib bagi kita untuk menjaganya dengan sebaik-baiknya.
Di antara hikmah dari memelihara hubungan silaturahim itu secara garis besar ada 2 (dua) hal penting. Sebagaimana dijelaskan dalam hadits Rasulullah saw yang bersumber dari Abu Hurairah r.a bahwa Rasulullah saw bersabda:
“Barangsiapa yang ingin dilapangkan rezkinya, dan ingin dipanjangkan usianya, maka hendaklah dia menyambung silaturrahmi.” (HR. Bukhari)
Dalam hadits tersebut di atas dijelaskan tentang hikmah silaturahim, bahwa orang yang menyambung hubungan silaturahim maka Allah SWT akan memberikan kepadanya pahala kebaikan di dunia ini (selain pahala di akhirat), berupa keluasan rezki dan umur yang panjang.
Semoga Allah SWT menjadikan kita umat yang selalu menjaga hubungan tali silaturahim dengan sebaik-baiknya.
Menarik memang tawaran Rasul tentang manfaat silaturahim: luasnya rezeki dan umur yang panjang. Dua hal tersebut merupakan simbol kenikmatan hidup yang begitu besar. Bumi menjadi begitu luas, damai, dan nyaman. Sehingga, kehidupan pun menjadi sangat berarti.
Ah, Indonesiaku tercinta. Wajahmu tidak sesuram yang dibicarakan mereka yang telah patah arang. Masih banyak kebaikan yang engkau sisipkan kedalam sanubari masyarakatnya.
“ dan Yang mempersatukan hati mereka (orang-orang beriman). Walaupun kamu membelanjakan semua (kekayaan) yang berada di bumi, niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, akan tetapi Allah telah mempersatukan hati mereka…. ” Al-Anfal : 63
Semoga kita semua dipersatukan dalam ukhuwah islamiyah yg persaudaraannya tidak mengenal batas wilayah dan negara. Salah ukhuwah ^_^
BalasHapussalah satu moment indah saat menyambut hari kemenangan adalah saat kita bersilaturahmi dan bersilaturahim antara sesama hamba ALLAH :)
BalasHapusmohon maaf lahir batin sob...
BalasHapussekalian mau ngajak follow2an..
di tunggu follback nya ya,,,salam kenal...
Artikel yang benar^ bagus, banyak sekali manfaatnya berkunjung di sini, saya suka Blog ini dan ijin follow 38, jika tdk keberatan ditunggu follow kembali.
BalasHapusditunggu dan terima kasih...
salam..??!